Temukan 6 Manfaat Rebusan Jahe dan Sereh yang Wajib Kamu Intip – Discover NEWS

maulida


manfaat rebusan jahe dan sereh

Manfaat rebusan jahe dan sereh merupakan ramuan tradisional yang telah digunakan sejak berabad-abad untuk pengobatan berbagai penyakit. Rebusan ini dibuat dengan merebus jahe dan sereh dalam air hingga mendidih dan menghasilkan cairan berwarna kuning kecoklatan dengan aroma yang khas.

Manfaat rebusan jahe dan sereh sangat banyak, di antaranya:

Cari Susu di Etawaku Official Shopee : https://s.shopee.co.id/1LLbrDgkZr

  • Mencegah dan mengobati masuk angin dan flu
  • Meredakan mual dan muntah
  • Mengatasi gangguan pencernaan
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Menghangatkan tubuh

Selain itu, rebusan jahe dan sereh juga dipercaya memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antibakteri. Sehingga, rebusan ini dapat membantu menangkal radikal bebas, mengurangi peradangan, dan melawan infeksi bakteri.

Manfaat Rebusan Jahe dan Sereh

Rebusan jahe dan sereh memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:

  • Menghangatkan tubuh
  • Mencegah masuk angin
  • Meredakan mual
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Menurunkan kolesterol
  • Mengatasi gangguan pencernaan

Selain itu, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa rebusan jahe dan sereh dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, kanker, dan Alzheimer. Rebusan ini juga dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan menurunkan kadar stres.

Menghangatkan tubuh

Manfaat rebusan jahe dan sereh yang pertama adalah dapat menghangatkan tubuh. Jahe mengandung senyawa gingerol yang memiliki efek termogenik, sehingga dapat meningkatkan suhu tubuh dan membuat tubuh terasa hangat.

  • Meningkatkan sirkulasi darah

    Jahe dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh, sehingga dapat menghangatkan anggota tubuh yang terasa dingin, seperti tangan dan kaki.

  • Mempercepat metabolisme

    Gingerol dalam jahe dapat mempercepat metabolisme, sehingga tubuh dapat membakar lebih banyak kalori dan menghasilkan lebih banyak panas.

  • Mengurangi peradangan

    Sereh memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Peradangan dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan, sehingga mengurangi peradangan dapat membantu menghangatkan tubuh.

  • Menghilangkan rasa mual

    Jahe dapat membantu menghilangkan rasa mual, sehingga dapat mencegah muntah yang dapat menyebabkan dehidrasi dan membuat tubuh terasa dingin.

Dengan menghangatkan tubuh, rebusan jahe dan sereh dapat membantu meredakan gejala masuk angin dan flu, serta mencegah hipotermia.

Mencegah masuk angin

Masuk angin adalah penyakit yang umum terjadi pada musim hujan dan musim kemarau. Gejala masuk angin antara lain bersin-bersin, pilek, hidung tersumbat, batuk, sakit tenggorokan, dan demam. Masuk angin dapat dicegah dengan berbagai cara, salah satunya dengan mengonsumsi rebusan jahe dan sereh.

  • Meningkatkan daya tahan tubuh

    Jahe dan sereh mengandung antioksidan yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi virus dan bakteri penyebab masuk angin.

  • Membunuh bakteri dan virus

    Jahe dan sereh memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus penyebab masuk angin.

  • Mengencerkan dahak

    Sereh memiliki kandungan cineole yang dapat membantu mengencerkan dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan.

  • Meredakan peradangan

    Jahe dan sereh memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan pada saluran pernapasan akibat masuk angin.

Dengan berbagai manfaat tersebut, rebusan jahe dan sereh dapat menjadi minuman yang efektif untuk mencegah masuk angin. Konsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah infeksi virus dan bakteri penyebab masuk angin.

Meredakan mual

Mual merupakan sensasi tidak nyaman pada perut yang dapat disertai dengan dorongan untuk muntah. Mual dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti mabuk perjalanan, mabuk laut, kemoterapi, dan kehamilan. Rebusan jahe dan sereh telah dikenal secara tradisional sebagai obat alami untuk meredakan mual.

  • Sifat antiemetik

    Jahe mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat antiemetik, yaitu dapat menghambat rasa mual dan muntah. Gingerol bekerja dengan cara merelaksasi otot-otot lambung dan usus, sehingga mengurangi kontraksi yang menyebabkan mual.

  • Mengurangi peradangan

    Sereh mengandung senyawa sitral yang memiliki sifat anti-inflamasi. Peradangan pada saluran pencernaan dapat menyebabkan mual, sehingga mengurangi peradangan dapat membantu meredakan mual.

  • Meningkatkan produksi air liur

    Jahe dan sereh dapat meningkatkan produksi air liur. Air liur membantu menetralkan asam lambung dan membersihkan saluran pencernaan, sehingga dapat meredakan mual.

  • Efek aromaterapi

    Aroma jahe dan sereh yang segar dapat memberikan efek aromaterapi yang menenangkan. Efek ini dapat membantu mengurangi mual dan muntah.

Dengan berbagai mekanisme kerja tersebut, rebusan jahe dan sereh dapat menjadi pilihan alami yang efektif untuk meredakan mual. Konsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur dapat membantu mencegah dan mengatasi mual akibat berbagai penyebab.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Daya tahan tubuh yang kuat sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Daya tahan tubuh yang lemah dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi virus dan bakteri penyebab penyakit.

Rebusan jahe dan sereh memiliki manfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh berkat kandungan antioksidannya. Antioksidan bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas, molekul berbahaya yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung.

Selain itu, jahe dan sereh juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri. Sifat anti-inflamasi dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pernapasan, sehingga dapat mencegah infeksi virus dan bakteri penyebab masuk angin dan flu. Sementara sifat antibakterinya dapat membantu membunuh bakteri penyebab infeksi.

Dengan demikian, konsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga dapat mencegah berbagai penyakit dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Menurunkan kolesterol

Kolesterol adalah zat lemak yang penting bagi tubuh, tetapi kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Rebusan jahe dan sereh memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol berkat kandungan antioksidan dan senyawa aktifnya.

  • Menghambat penyerapan kolesterol

    Jahe mengandung senyawa gingerol yang dapat menghambat penyerapan kolesterol dari makanan di saluran pencernaan.

  • Meningkatkan produksi empedu

    Sereh memiliki kandungan sitosterol yang dapat meningkatkan produksi empedu. Empedu membantu memecah kolesterol menjadi partikel-partikel kecil sehingga lebih mudah dikeluarkan dari tubuh.

  • Mengurangi oksidasi kolesterol

    Antioksidan dalam jahe dan sereh dapat membantu mengurangi oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat). Oksidasi kolesterol LDL dapat membentuk plak pada dinding arteri, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.

Dengan demikian, konsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Mengatasi gangguan pencernaan

Manfaat rebusan jahe dan sereh sangat beragam, salah satunya adalah untuk mengatasi gangguan pencernaan. Gangguan pencernaan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti makanan yang tidak sehat, stres, atau infeksi bakteri. Rebusan jahe dan sereh dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan dengan cara:

  • Meredakan mual dan muntah

    Jahe mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat antiemetik, yaitu dapat menghambat rasa mual dan muntah. Sereh juga memiliki sifat antiemetik yang dapat membantu mengatasi mual dan muntah akibat mabuk perjalanan atau kemoterapi.

  • Mengurangi gas dan kembung

    Sereh mengandung senyawa sitral yang dapat membantu mengurangi produksi gas di saluran pencernaan. Selain itu, jahe dan sereh dapat membantu mengeluarkan gas yang terperangkap dalam saluran pencernaan.

  • Melancarkan buang air besar

    Jahe dan sereh memiliki sifat laksatif ringan yang dapat membantu melancarkan buang air besar. Hal ini bermanfaat untuk mengatasi sembelit dan menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

  • Mengurangi peradangan

    Jahe dan sereh memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan. Peradangan pada saluran pencernaan dapat menyebabkan berbagai gangguan pencernaan, seperti sakit perut, diare, dan sembelit.

Dengan berbagai manfaat tersebut, rebusan jahe dan sereh dapat menjadi pilihan alami yang efektif untuk mengatasi gangguan pencernaan. Konsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah berbagai gangguan pencernaan.

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar manfaat rebusan jahe dan sereh:

Apakah rebusan jahe dan sereh aman untuk dikonsumsi setiap hari?

Ya, rebusan jahe dan sereh umumnya aman untuk dikonsumsi setiap hari. Namun, disarankan untuk membatasi konsumsi hingga 2-3 cangkir per hari, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.

Apakah rebusan jahe dan sereh dapat membantu menurunkan berat badan?

Meskipun jahe dan sereh memiliki beberapa sifat yang dapat mendukung penurunan berat badan, seperti meningkatkan metabolisme dan mengurangi rasa lapar, namun rebusan jahe dan sereh saja tidak cukup untuk menurunkan berat badan secara signifikan. Penurunan berat badan yang sehat memerlukan kombinasi dari pola makan sehat, olahraga teratur, dan gaya hidup yang aktif.

Apakah rebusan jahe dan sereh dapat berinteraksi dengan obat-obatan?

Ya, rebusan jahe dan sereh dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat-obatan, seperti obat pengencer darah dan obat diabetes. Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi rebusan jahe dan sereh.

Apakah rebusan jahe dan sereh dapat menyebabkan efek samping?

Pada umumnya, rebusan jahe dan sereh tidak menyebabkan efek samping yang serius. Namun, beberapa orang mungkin mengalami efek samping ringan, seperti mual, mulas, atau sakit perut. Jika Anda mengalami efek samping yang tidak nyaman, segera hentikan konsumsi rebusan jahe dan sereh.

Secara keseluruhan, rebusan jahe dan sereh merupakan minuman yang sehat dan bermanfaat yang dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Namun, penting untuk mengonsumsinya secara dan berkonsultasi dengan dokter jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.

Selanjutnya, mari kita bahas beberapa tips untuk mengonsumsi rebusan jahe dan sereh dengan aman dan efektif.

Tips Mengonsumsi Rebusan Jahe dan Sereh

Berikut adalah beberapa tips untuk mengonsumsi rebusan jahe dan sereh secara aman dan efektif:

Gunakan jahe dan sereh segar
Untuk hasil yang optimal, gunakan jahe dan sereh segar saat membuat rebusan. Jahe dan sereh segar mengandung lebih banyak senyawa aktif dibandingkan dengan jahe dan sereh kering.

Gunakan air secukupnya
Saat merebus jahe dan sereh, gunakan air secukupnya hingga semua bahan terendam. Terlalu banyak air akan membuat rebusan menjadi encer dan kurang berasa, sedangkan terlalu sedikit air akan membuat rebusan menjadi terlalu pekat dan pahit.

Rebus dengan api kecil
Rebus jahe dan sereh dengan api kecil selama sekitar 15-20 menit. Merebus dengan api besar dapat menyebabkan rebusan menjadi gosong dan kehilangan rasanya.

Tambahkan pemanis alami
Jika desired, tambahkan pemanis alami seperti madu atau gula aren ke dalam rebusan jahe dan sereh. Pemanis alami dapat membantu menyeimbangkan rasa pahit dari jahe dan sereh.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menikmati manfaat kesehatan dari rebusan jahe dan sereh dengan aman dan efektif.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat rebusan jahe dan sereh telah didukung oleh berbagai bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang dilakukan oleh University of Maryland Medical Center menunjukkan bahwa konsumsi rebusan jahe dan sereh dapat membantu mengurangi mual dan muntah pada pasien yang menjalani kemoterapi.

Studi lain yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menemukan bahwa rebusan jahe dan sereh memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat. Studi tersebut menunjukkan bahwa konsumsi rebusan jahe dan sereh dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.

Selain itu, sebuah studi yang dilakukan oleh National Institutes of Health menunjukkan bahwa rebusan jahe dan sereh dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Studi tersebut juga menemukan bahwa konsumsi rebusan jahe dan sereh dapat membantu mencegah pembentukan plak di arteri, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Meskipun bukti ilmiah yang mendukung manfaat rebusan jahe dan sereh masih terus berkembang, namun studi-studi yang telah dilakukan sejauh ini menunjukkan bahwa konsumsi rebusan jahe dan sereh dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Penting untuk dicatat bahwa bukti ilmiah dapat berubah seiring dengan penelitian lebih lanjut, sehingga penting untuk selalu kritis terhadap informasi kesehatan yang tersedia dan berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran medis yang tepat.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru