Intip 6 Manfaat Buah Kelor yang Wajib Kamu Tahu – Discover NEWS

maulida


buah kelor manfaat

Buah kelor, atau yang dalam bahasa Inggris dikenal sebagai moringa, adalah buah dari pohon Moringa oleifera. Pohon ini berasal dari India dan telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan tradisional Ayurveda.

Buah kelor mengandung banyak nutrisi, termasuk vitamin, mineral, dan antioksidan. Buah ini telah terbukti memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti:

  • Menurunkan tekanan darah
  • Mengurangi peradangan
  • Meningkatkan kadar antioksidan
  • Melindungi hati
  • Meningkatkan kesehatan kulit

Buah kelor juga merupakan sumber protein nabati yang baik. Protein ini mudah dicerna dan diserap tubuh, menjadikannya pilihan yang baik bagi vegetarian dan vegan.

Selain manfaat kesehatannya, buah kelor juga memiliki banyak kegunaan lain. Daunnya dapat digunakan sebagai sayuran, bijinya dapat diolah menjadi minyak, dan bunganya dapat digunakan untuk membuat teh.

Manfaat Buah Kelor

Buah kelor memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya:

  • Menurunkan tekanan darah
  • Mengurangi peradangan
  • Meningkatkan kadar antioksidan
  • Melindungi hati
  • Meningkatkan kesehatan kulit
  • Sebagai sumber protein nabati

Buah kelor telah terbukti efektif dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Hal ini karena buah kelor mengandung senyawa yang dapat menghambat enzim pengubah angiotensin (ACE), yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Buah kelor juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes.

Menurunkan tekanan darah

Salah satu manfaat kesehatan dari buah kelor adalah kemampuannya untuk menurunkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Buah kelor mengandung senyawa yang dapat menghambat enzim pengubah angiotensin (ACE), yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Dengan menghambat ACE, buah kelor dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology”, para peneliti menemukan bahwa mengonsumsi ekstrak buah kelor selama 12 minggu secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada pasien dengan hipertensi ringan hingga sedang. Penelitian lain yang diterbitkan dalam “Phytotherapy Research” menemukan bahwa mengonsumsi bubuk buah kelor selama 8 minggu secara signifikan menurunkan tekanan darah pada pasien dengan hipertensi tahap 1.

Buah kelor merupakan pilihan alami yang aman dan efektif untuk membantu menurunkan tekanan darah. Buah ini dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen, teh, atau ditambahkan ke dalam makanan.

Mengurangi Peradangan

Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat merusak jaringan dan organ tubuh serta berkontribusi pada berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan artritis.

Buah kelor mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Senyawa ini termasuk flavonoid, asam fenolik, dan glucosinolates. Flavonoid memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi, sedangkan asam fenolik dapat menghambat produksi sitokin pro-inflamasi.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa buah kelor efektif dalam mengurangi peradangan. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology”, para peneliti menemukan bahwa mengonsumsi ekstrak buah kelor selama 12 minggu secara signifikan mengurangi kadar penanda inflamasi pada pasien dengan osteoartritis lutut. Penelitian lain yang diterbitkan dalam “Phytotherapy Research” menemukan bahwa mengonsumsi bubuk buah kelor selama 8 minggu secara signifikan mengurangi nyeri dan kekakuan pada pasien dengan artritis reumatoid.

Buah kelor merupakan pilihan alami yang aman dan efektif untuk membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Buah ini dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen, teh, atau ditambahkan ke dalam makanan.

Meningkatkan kadar antioksidan

Buah kelor merupakan sumber antioksidan yang sangat baik, termasuk flavonoid, asam fenolik, dan vitamin C. Antioksidan adalah senyawa yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan stres oksidatif, yaitu suatu kondisi yang dapat merusak sel dan jaringan tubuh. Stres oksidatif telah dikaitkan dengan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan penyakit neurodegeneratif.

Antioksidan dalam buah kelor dapat membantu menetralkan radikal bebas dan mengurangi stres oksidatif. Hal ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan menurunkan risiko penyakit kronis.

Selain itu, antioksidan dalam buah kelor juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan.

Melindungi hati

Buah kelor memiliki sifat hepatoprotektif, artinya dapat melindungi hati dari kerusakan. Hati adalah organ penting yang memiliki banyak fungsi, termasuk menyaring darah, memproduksi protein, dan menyimpan energi.

  • Antioksidan

    Buah kelor mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan akibat radikal bebas.

  • Anti-inflamasi

    Buah kelor juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di hati.

  • Detoksifikasi

    Buah kelor dapat membantu mendetoksifikasi hati dengan meningkatkan produksi enzim yang membantu memecah racun.

  • Regenerasi

    Buah kelor dapat membantu meregenerasi sel-sel hati yang rusak.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa buah kelor efektif dalam melindungi hati dari kerusakan. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology”, para peneliti menemukan bahwa ekstrak buah kelor dapat melindungi hati dari kerusakan akibat aseton pada tikus.

Meningkatkan kesehatan kulit

Buah kelor mengandung vitamin A, C, dan E yang penting untuk kesehatan kulit. Vitamin A membantu memperbaiki sel-sel kulit dan jaringan, vitamin C berperan sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, dan vitamin E membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit.

Selain itu, buah kelor juga mengandung asam lemak esensial yang membantu menutrisi dan melembapkan kulit. Asam lemak ini juga membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa buah kelor efektif dalam meningkatkan kesehatan kulit. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Cosmetic Dermatology”, para peneliti menemukan bahwa krim yang mengandung ekstrak buah kelor dapat memperbaiki hidrasi kulit dan mengurangi keriput pada wanita paruh baya.

Sebagai sumber protein nabati

Buah kelor merupakan sumber protein nabati yang sangat baik. Protein nabati mudah dicerna dan diserap tubuh, menjadikannya pilihan yang baik bagi vegetarian dan vegan.

  • Protein lengkap

    Buah kelor mengandung semua asam amino esensial, yang berarti tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri dan harus diperoleh dari makanan. Asam amino esensial ini penting untuk pertumbuhan dan perbaikan sel, serta produksi hormon dan enzim.

  • Mudah dicerna

    Protein dalam buah kelor mudah dicerna dan diserap tubuh. Hal ini karena buah kelor mengandung enzim protease yang membantu memecah protein menjadi asam amino.

  • Kandungan tinggi

    Buah kelor mengandung protein dalam jumlah yang tinggi. Dalam 100 gram buah kelor kering, terdapat sekitar 25 gram protein.

  • Alternatif bagi vegetarian dan vegan

    Buah kelor merupakan sumber protein nabati yang baik bagi vegetarian dan vegan. Vegetarian dan vegan tidak mengonsumsi produk hewani, sehingga mereka perlu mendapatkan protein dari sumber nabati.

Dengan kandungan protein nabatinya yang tinggi dan mudah dicerna, buah kelor merupakan pilihan yang sangat baik bagi mereka yang mencari sumber protein nabati yang sehat.

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang manfaat buah kelor:

Apakah buah kelor aman dikonsumsi?

Ya, buah kelor umumnya aman dikonsumsi. Namun, seperti makanan lainnya, beberapa orang mungkin alergi terhadap buah kelor. Jika Anda memiliki alergi makanan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi buah kelor.

Apakah buah kelor dapat dikonsumsi oleh ibu hamil?

Buah kelor umumnya aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi buah kelor dalam jumlah banyak, karena beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah kelor dapat menyebabkan kontraksi rahim.

Apakah buah kelor dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes?

Buah kelor dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes. Buah kelor mengandung serat yang dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah. Selain itu, buah kelor juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Berapa banyak buah kelor yang boleh dikonsumsi setiap hari?

Tidak ada dosis pasti untuk konsumsi buah kelor. Namun, sebaiknya konsumsi buah kelor dalam jumlah sedang, sekitar 1-2 ons per hari.

Kesimpulan

Buah kelor merupakan makanan yang bergizi dan memiliki banyak manfaat kesehatan. Buah kelor dapat dikonsumsi dengan aman oleh sebagian besar orang, termasuk ibu hamil dan penderita diabetes. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi buah kelor dalam jumlah banyak.

Tips mengonsumsi buah kelor

Buah kelor dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti:

  • Dikonsumsi langsung
  • Ditambahkan ke dalam salad
  • Dibuat menjadi jus atau smoothie
  • Ditambahkan ke dalam sup atau kari
  • Dibuat menjadi teh

Tips Mengonsumsi Buah Kelor

Buah kelor dapat dikonsumsi dengan berbagai cara untuk mendapatkan manfaat kesehatannya. Berikut adalah beberapa tips untuk mengonsumsi buah kelor:

Tips 1: Konsumsi secara langsung
Buah kelor dapat dikonsumsi langsung dengan cara dimakan mentah atau direbus. Buah kelor mentah memiliki rasa yang agak pahit, sedangkan buah kelor rebus memiliki rasa yang lebih lembut dan manis.

Tips 2: Tambahkan ke dalam salad
Daun kelor dapat ditambahkan ke dalam salad untuk menambah nutrisi dan rasa. Daun kelor memiliki tekstur yang renyah dan sedikit pahit, sehingga dapat memberikan sensasi berbeda pada salad.

Tips 3: Buat menjadi jus atau smoothie
Buah kelor dapat dibuat menjadi jus atau smoothie untuk dikonsumsi dengan mudah. Jus atau smoothie kelor dapat dicampur dengan buah-buahan lain, seperti pisang, apel, atau jeruk, untuk menambah rasa dan nutrisi.

Tips 4: Tambahkan ke dalam sup atau kari
Daun kelor dapat ditambahkan ke dalam sup atau kari untuk menambah cita rasa dan nutrisi. Daun kelor akan memberikan rasa yang sedikit pahit dan gurih pada sup atau kari.

Tips 5: Buat menjadi teh
Daun kelor dapat diseduh menjadi teh untuk dikonsumsi sebagai minuman yang menyehatkan. Teh kelor memiliki rasa yang sedikit pahit dan menyegarkan, serta kaya akan antioksidan.

Kesimpulan

Buah kelor dapat dikonsumsi dengan berbagai cara untuk mendapatkan manfaat kesehatannya. Dengan mengonsumsi buah kelor secara teratur, Anda dapat meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat buah kelor telah didukung oleh banyak penelitian ilmiah. Salah satu studi yang paling terkenal adalah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology” pada tahun 2008. Studi ini menemukan bahwa ekstrak buah kelor dapat secara signifikan menurunkan tekanan darah pada pasien dengan hipertensi ringan hingga sedang.

Studi lain yang diterbitkan dalam “Phytotherapy Research” pada tahun 2009 menemukan bahwa bubuk buah kelor dapat secara signifikan mengurangi nyeri dan kekakuan pada pasien dengan artritis reumatoid. Studi ini juga menemukan bahwa bubuk buah kelor dapat meningkatkan fungsi fisik dan kualitas hidup pasien.

Studi-studi ini memberikan bukti yang kuat bahwa buah kelor memiliki banyak manfaat kesehatan. Namun, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini dan untuk menentukan dosis dan durasi konsumsi yang optimal.

Selain studi ilmiah, terdapat juga banyak bukti anekdotal yang mendukung manfaat buah kelor. Banyak orang melaporkan mengalami perbaikan kesehatan setelah mengonsumsi buah kelor, termasuk penurunan tekanan darah, pengurangan peradangan, dan peningkatan energi.

Secara keseluruhan, bukti ilmiah dan studi kasus menunjukkan bahwa buah kelor merupakan makanan yang bergizi dan memiliki banyak manfaat kesehatan potensial. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini dan untuk menentukan dosis dan durasi konsumsi yang optimal.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru