Daun patikan (Plantago major) merupakan tumbuhan liar yang sering ditemukan di pekarangan atau tepi jalan. Meskipun sering dianggap gulma, daun patikan menyimpan beragam potensi manfaat
Daun pandan, dengan aroma khasnya yang harum, telah lama dimanfaatkan dalam masakan Asia Tenggara. Selain memberikan aroma dan warna hijau alami pada makanan, daun pandan
Berbagai jenis tumbuhan paku telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional dan perawatan kecantikan. Pemanfaatan ini didasarkan pada kandungan senyawa bioaktif dalam daun paku yang dipercaya
Daun nangka, umumnya dikenal sebagai pelengkap masakan, ternyata menyimpan potensi kesehatan yang luar biasa, terutama dalam bentuk kering. Proses pengeringan daun nangka membantu mengawetkan dan
Daun muris (Morus alba) telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Bagian tumbuhan ini mengandung beragam senyawa bioaktif yang berpotensi memberikan efek positif bagi kesehatan. Pemanfaatannya
Daun Madinah, atau dikenal dengan nama ilmiahnya Ocimum sanctum, merupakan tanaman herbal yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Tanaman ini dikenal karena aroma khasnya
Daun lontar, yang berasal dari pohon lontar (Borassus flabellifer), telah dimanfaatkan selama berabad-abad di berbagai wilayah, terutama di Asia Tenggara dan Selatan. Penggunaannya beragam, mulai
Daun loncang, yang dikenal juga dengan nama ilmiah Clinacanthus nutans, merupakan tanaman herbal yang telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Biasanya, daunnya direbus untuk dijadikan
Daun lempuyang, bagian dari tanaman Zingiber zerumbet, telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Tidak hanya rimpangnya, daunnya juga menyimpan potensi untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan.
Daun leilem, tumbuhan yang kerap ditemukan di wilayah tropis, telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Kandungan senyawa bioaktifnya diyakini berkhasiat untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan
